Kamis, 18 Juli 2013

karya ilmiah (kir) tentang galau

KARYA ILMIAH (KIR) TENTANG GALAU

            Selamat pagi siang sore malam…… selamat datang diBLOG saya yang kali ini menyediakan karya ilmiah (KIR) tentang galau. Nah di karya ilmiah (KIR) tentang galau ini bisa anda baca di bawah ini, karya ilmiah (KIR) tentang galau ini saya buat pada waktu ada tugas bahasa Indinesia semester 2 kelas XI, karya ilmiah (KIR) tentang galau ini saya tinjau dari teman2 saya yang ada di SMA NEGERI 1 KESAMBEN JOMBANG JATIM  wah ternyata remaja zaman sekarang banyak yang terkena virus2 galau maka dari ini saya mengambil tema karya ilmiah (KIR) tentang galau.
Selamat membaca sobat………………….
karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau
DAFTAR ISI

BAB I             PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.2  Tujuan Penulisan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.3  Rumusan Masalah. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.4  Manfaaat Penelitian .  . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB II                        KAJIAN PUSTAKA
                        2.1 Galau . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
                        2.2 Remaja . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB III          METODOLOGI
3.1  Metode Penelitian. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  . . .
BAB IV          PEMBAHASAN
                        4.1 Penyebab Galau . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
                        4.2 Cara Mengatasi Kegalauan . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAB V            KESIMPULAN DAN SARAN
                        5.1 Kesimpulan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
                        5.2 Saran. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR PUSTAKA            . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

KATA PENGANTAR

            Puji syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini dengan judul “Galau Tingkat Remaja” tepat pada waktunya.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini masih terdapat banyak kesalahan, hal ini mengingat kami masih dalam tahap belajar. Seperti kata pepatah “Tiada Gading yang Tak Retak”. Untuk itu saran dan kritik dari semua pihak sangat kami harapkan. Semoga karya tulis ilmiah ini dapat berguna bagi kita semua. Amin.

Jombang, 18  Janiari 2013

                                                                        Maminakromanurlailiwakhidiyah (manlw)

BAB 1
PENDAHULU

1.1  Latar Belakang

Saat ini banyak remaja yang banyak menggunakan kata galau, dimana itu ada cinta pasti ditengah- tengahnya ada kegalauan, sebenarnya galau merupakan masalah psikolog, dimana perasaan tidak menentu. Para remaja sering menggunakan kata galau tanpa mengetahui apa maksud dan arti galau yang sebenarnya.
Oleh karena itu jika remaja sedang galau diharapkan remaja tersebut mengerti cara mengatasi kelauannya dan bagaimana sikap yang harus dilakuan.

1.2  Tujuan

1.      Untuk mengetahui penyebab kegalauan tingkat remaja.
2.      Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi kegalauan.

1.3  Rumusan Masalah

1.      Apa penyebab kegalauan pada tingkat remaja?
2.      Bagaimana cara mengatasi kegalauan pada remaja?


1.4  Manfaat Penelitian

1.      Memberikan wawasan seputar masalah galau.
2.      Memberikan solusi ketika sedang galau.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
1.1.         Galau
Galau adalah perasaan hati yang tidak menentu, antara beberapa faktor menjadi satu dan akhirnya membuat seseorang menjadi linglung, mudah emosi, tak menentu, banyak melamun, suka menyendiri, bawaannya pusing kalau bertemu orang, dan hal yang aneh lainnya yang tidak menentu.

a.      GALAU, versi Google Translate dan Kamus Indonesia-Inggris John M. Echols dan Hasan Shadily :
 Bahasa Inggris galau adalah hubbub atau confusion. Yang artinya, galau lebih menonjol kepada sebuah suasana pikiran yang sedang dilanda kebingungan.

b.      GALAU, versi bidang psikologi :
 Sebuah keadaan dimana saat ia memiliki sebuah masalah (lebih cenderung kepada hal percintaan) orang tersebut tidak mempercayai saran-saran dan keberadaan orang-orang terdekatnya, cenderung lebih mencintai kesendirian, kesakitan dan ketersesatan, merasa tidak (kurang) diperhatikan atau dicintai oleh orang-orang di sekitar, mencari perhatian dan merasa patut di kasihani dengan melakukan aktifitas “update status” pada situs jejaring sosial dengan kalimat-kalimat yang bermakna sakit hati dan kekecewaan, tidak percaya sepenuhnya pada rencana TUHAN.

1.2. Remaja
Seringkali dengan gampang orang mendefinisikan remaja sebagai periode transisi antara masa kanak-kanak ke masa dewasa, atau masa usia belasan tahun, atau jika seseorang menunjukkan tingkah laku seperti susah diatur, mudah teransang perasaannya, dan sebagainya. Tetapi mendefinisikan remaja tidaklah semudah itu.
Pengertian umum ramaja adalah golongan manusia yang berusia muda, yang jika dilihat :
1.      Dari segi biologis berusia 15-30 tahun
2.      Dari segi budaya dan fungsional berusia 13 – 18, 21 tahun
3.      Dari segi angkatan kerja berusia 18 -22 tahun
4.      Dari segi psikologi dan budaya, maka pematangan pribadi ditentukan pada usia 17 -39 tahun
Dari beberapa definisi remaja tersebut di atas dapat dikemukakan bahwa seseorang yang dikatakan remaja. dengan tahapan fase telah melewati usia kanak-kanak dan belum dapat dikatakan dewasa.

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Pengumpulan data-data pendukung dari brosing internet
3.2  Hasil pengamatan remaja yang sedang galau
NO
Jarang Ibadah
Nilai Jelek
Diputus Pacar
SAMPLE 1

x

SAMPLE 2
x


SAMPLE 3


x
SAMPLE 4


x
SAMPLE 5


x
            Ket: x adalah masalah yang sedang dihadapi.
3.2  Menarik kesimpulan dan memberi rekomendasi dari hasil pengamatan.
3.3   
BAB IV
PEMBAHASAN

4.1. Penyebab Galau
            Sebenarnya perasaan galau muncul disebabkan karena beberapa faktor, diantaranya:

a.       Jarang Ibadah
Kita hidup didunia ini pasti meyakini adanya Tuhan. Semua kehidupan di dunia ini sudah diatur oleh-Nya, termasuk masalah yang sedang kita hadapi. Oleh karena itu, saat kita sedang  mempunyai  masalah, sebaiknya jangan cuma bisa mengeluh, mengeluh dan mengeluh pada orang lain, tapi laporkan masalah kita itu kepada Tuhan. Beribadah dan berdoa memohon petunjuk Nya dan meminta supaya masalah kita itu segera berakhir dan ada jalan keluar yang terbaik bagi kita dan orang lain. Bila kita jarang ibadah dan sering melupakan Dia, maka perasaan Galau itu akan semakin nyata.

b.      Diputuskan pacar
                        ketika seorang remaja yang berpacaran, pasti di tengah- tengahnya akan terjadi perselisihan(bertengkar),perbedaan pendapat, bahkan perselingkuhan, dan akhirnya  mereka akan mengakhiri suatu hubungan( putus). Pasti remaja tersebut merasakan kegaluan yang luar biasa.

c.       Mendapat niai jelek
                        Sebagai seorang pelajar, tentulah tidak asing dengan nilai. Saat kita mendapat nilai baik,tentulah kita merasa senang dan sangat puas.Akan tetapi, jika mendapat nilai jelek pasti perasaan kecewa dan galau selalu kita rasakan.


4.2.  Cara Mengatasi Kegalauan

1.      Berhenti menyalahkan dirimu sendiri
 Orang yang galau, selalu menyalahkan dirinya sendiri. Hal itu adalah kebiasaan yang kurang tepat karena dengan menyalahkan diri sendiri, banyak remaja yang rela menyakiti dirinya sendiri hanya karena diputuskan pacar (galau). Anggaplah semua ini hanya sebatas permasalahan di dalam pengalaman bercinta, sebab cinta itu tidak hanya bahagia saja. Diri anda adalah sesuatu yang nyata, maka dari itu ekspresikanlah apa yang ada di pikiranmu. Karena kita semua adalah makhluk yang memiliki kelebihan masing-masing.

2.      Perbanyak sharing dan bergaul dengan teman
Hal ini dapat mengatasi kegalauan kita. Dengan suasana yang ramai dan menyenangkan, itu akan membuat kebingungan menjadi pudar. Tetapi ingatlah, setelah pikiran anda rileks, hadapilah dengan segera masalah yang membuat anda galau. Teman dapat membantu menyelesaikan masalah dan memberikan kita solusi yang bermanfaat. Jadi, gunakan kesempatan itu dengan baik.

3.      Perbanyak Ibadah dan Berdo’a kepada Tuhan
Segala permasalahan yang didatangkan Tuhan akan membuat kita menjadi lebih dewasa dalam menghadapi kehidupan ini. Namun kita harus ingat, bahwa usaha tanpa do’a  tidak akan membuahkan hasil.Tidak ada jalan terhebat dalam mengatasi kegalauan melebihi pendekatan kepada Tuhan.

 Itulah beberapa Cara untuk Mengatasi rasa galau.
BAB V
PENUTUP

5.1  Simpulan

Galau merupakan masalah psikolog yaitu perasaan hati yang tidak menentu, seperti mudah emosi, banyak melamun, suka menyendiri, bawaannya pusing kalau bertemu orang, sebagian besar penyebab kegalauan adalah diputus oleh pacar. Dan cara efektif untuk mengatasinya yaitu dengan cara berhenti menyalahkan dirimu sendiri, perbanyak sharing dan bergaul dengan teman, perbanyak Ibadah dan Berdo’a kepada Tuhan.

5.2  Saran

Bagi para remaja yang sedang galau, janganlah melakukan hal-hal yang negative, akan tetapi lakukanlah hal-hal yang positif seperti perbanyak sharing dan bergaul dengan teman, perbanyak Ibadah dan Berdo’a kepada Tuhan dan lain sebagainya
………………………………………………………………………………..
karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya ilmiah (KIR) tentang galau karya

2 komentar: